Waktu sejenak bersama anak-anak sebelum tidur adalah saat-saat yang penuh makna
Sharing pengalaman hari ini, saling bercerita, menghafal do’a…
Berbagi tatap mata, pelukan, ekspresi-ekspresi cintaku untuk mereka
Saat-saat seperti ini, yang mungkin suatu saat nanti akan kurindukan…
Ya, mungkin kelak… ketika mereka mulai beranjak dewasa
Kini.. ku hanya ingin mendekap waktu..
Menikmati tiap detik yang tersisa
Ya, waktu milik kita…
Jadilah kalian permata hati dan penyejuk mata kami, yaa bunayya..
Jadilah kalian hamba-hamba shalih yang mencintai dan dicintai-Nya..
~ untuk anak-anakku, kutuliskan sebuah catatan kecil tentang cinta, akhir Februari 2012
[image source: FlickR]
So Which Blessings of Your Lord Will You Deny~? 
romantis. meut aku komen di pos yg gadhul bashar kepada dunia masuk gak sih. ih aneh deh..
LikeLike
Thank u~~ 😀
Yang id-nya Our Wedding kan ya? Masuk kok bu, udah dibales juga. Coba cek deh..
LikeLike
sedih teh meut bacanya.. aku belum punya anak pun sudah takut kehilangan moment mereka beranjak dewasa… semoga cinta karena Allah, yang tak lekang oleh waktu..
LikeLike
allahummaa aamiin.. na’am rin.. cinta anak yang shalih pun takkan hilang bahkan kelak setelah kita tiada.. 🙂
LikeLike