“Di antara kecintaan terhadap sesama muslim ada yang disebut mahabbatun linaili gharadlin minal mahbud, yaitu suatu kecintaan untuk mencapai tujuan dari yang dicintainya, bisa jadi tujuan yang ingin ia dapatkan dari kedudukan orang tersebut, atau hartanya, atau ingin mendapatkan manfaat berupa ilmu dan bimbingan orang tersebut, atau untuk tujuan tertentu.
Maka yang demikian itu disebut kecintaan karena tendensi, atau karena ada tujuan yang ingin dicapai, kemudian kecintaan ini akan lenyap pula seiring dengan lenyapnya tujuan tadi. Karena sesungguhnya, siapa saja yang mencintaimu dikarenakan adanya suatu keperluan, maka ia akan berpaling darimu jika telah tercapai keinginannya”.
(Ibn Qayyim – Rahimahullah dalam kitab Zaadul Ma’ad juz ke-4 hal 249)
Month: October 2013
Merekatkan Ukhuwah
“Kita semua, anak Adam, pernah melakukan kesalahan. Dalam dekapan ukhuwah.. Kelembutan nurani memberi kita sekeping mata uang yang paling mahal untuk membayarnya. Di keping uang itu, satu sisi bertuliskan, ‘Akuilah kesalahanmu..’ Sisi lain berukir kalimat, ‘Maafkanlah saudaramu yang bersalah..’.” (Salim A. Fillah, Dalam Dekapan Ukhuwah)
Hakikat ukhuwah itu bersandar pada iman, maka ada keselarasan antara iman dan ukhuwah. Jika ukhuwah bermasalah, maka periksalah imannya. Seperti halnya kehidupan, perjalanan ukhuwah juga penuh lika-liku. Tak ada ukhuwah yang sempurna.Read More »
He is The Man
The good righteous husband is the man..
Who will choose you because the woman you are.
Not because of a tight jeans or a short dress.
He is the man who will appreciate your loose Hijab.
Even before seeing you with a beautiful haircut, make-up and attractive clothes.
Home: A Little Piece of Heaven
Istana bagi seorang wanita adalah di rumah suaminya. Tempatnya tumbuh dewasa, belajar, mengajar, bereksperimen dengan hal-hal baru, membangun dan merawat cinta dengan keluarga kecilnya.
Rumah, adalah ruang paling lapang untuknya berlabuh dari segala kepenatan dunia. Tempat yang paling nyaman untuk kembali pulang, sejauh apapun kakinya melangkah. Tempat yang paling indah untuk menua bersama yang tercinta.
Rumah, juga adalah hijab terbaik. Di dalamnya kita terlindungi, terjaga dari berbagai macam kemudharatan yang akan dijumpai saat kita melangkahkan kaki ke luar rumah. Di antara hikmah tetap tinggalnya seorang wanita di rumahnya, adalah untuk melindunginya dari berbagai fitnah.
“Wanita itu adalah aurat maka bila ia keluar rumah syaithan menyambutnya.” (HR. At Tirmidzi, shahih lihat Al Irwa’ no. 273 dan Shahihul Musnad 2/36)
Sebagai ibu rumah tangga dengan banyaknya tugas dan jam kerja yang durasinya 24 jam sehari, 7 hari sepekan, saya tidak menafikan bahwa menjadi IRT alias Ibu Rumah Tangga juga bisa dilanda rasa bosan. Seperti wanita yang memilih untuk berkarir di luar, yang juga bisa merasa bosan dengan rutinitasnya.Read More »
Masakan Paling Enak Sedunia
“There is no spectacle on earth more appealing than that of beautiful woman in the act of cooking for someone she loves.” (Thomas Wolves)
Buat saya..
Masakan paling enak sedunia itu, bukan masakan para chef terkenal di hotel berbintang atau restoran ternama. Masakan terlezat versi saya adalah masakan ummi alias emak tercinta. Masakan yang biasa dan sederhana, tapi selalu membuat saya rindu untuk menikmatinya, lagi dan lagi.
Menu masakan pilihan beliau biasanya bercita rasa pedas manis, maklumlah lidahnya orang Jawa. Kaya rasa karena berani main bumbu. Meski begitu, beliau juga menggemari masakan ala Minang alias Masakan Padang. Gulai nangka, rendang, kalio, balado terung, ikan asam padeh tak lupa juga sambal hijaunya. Jadilah selera anak-anak perempuannya ini tak jauh beda dari itu.
Read More »