“Dari perjalanan menulis selama ini, saya makin tahu, tak ada kendala berarti kecuali apa yang ada di dalam jiwa kita. Dulu saat masih meminjam komputer paman dan mengetikkan tulisan di rental, saya merasa sepertinya akan lebih produktif jika memiliki komputer sendiri.
Begitu memiliki komputer sendiri, ternyata sama juga. Saat itu lalu berpikir, jika punya laptop dan lebih mobile, insyaallah lebih produktif. Begitu notebook dimiliki, rasanya sama juga.
Sekali lagi saya menyadari, kendala menulis letaknya bukan di fasilitas, melainkan di dalam jiwa kita.
Kita berlindung kepada Allah dari jiwa yang lemah untuk menyampaikan kebenaran, dari hati yang bungkam untuk mencegah kejahatan. Karena itu, semua hal harus disyukuri.
Alhamdulillah, menulis itu rasanya berkah.”
~ Salim A Fillah ~
© aisyafra.wordpress.com
[ image source: Tumblr ]
Reblogged this on Amizarra and commented:
“Kita berlindung kepada Allah dari jiwa yang lemah untuk menyampaikan kebenaran, dari hati yang bungkam untuk mencegah kejahatan.” -Ust. Salim A Fillah-
LikeLike