“If a relationship has to be a secret, you shouldn’t be in it…”
Pernikahan adalah ibadah. Ibadah yang sangat sakral, yang menyangkut dua manusia. Bukan ajang main-main atau coba-coba. Pernikahan adalah ibadah yang sangat lama, bahkan boleh jadi adalah ibadah yang terlama.
Pernikahan itu suci, sebuah perjanjian kuat seorang hamba dengan Khaliqnya. Mitsaqan ghalizha. Ia adalah satu dari sekian banyak momen penting dalam hidup manusia. Fase baru, rasa baru, dengan seseorang yang juga baru.
Oleh sebab itu, pernikahan harusnya disebarluaskan agar tidak timbul fitnah. Diumumkan ke khalayak ramai, diadakan walimah walau hanya resepsi sederhana. Semampunya, sepantasnya.
Siap nikah, haruslah sudah siap dengan segala konsekuensinya. Nikah itu ibadah yang sakral. Bukan buat main-main. Apalagi main kucing-kucingan, backstreet, petak umpet, dan sejenisnya.
Dan salah satu bentuk ketaatan pada ulil amri dalam hal yang ma’ruf, adalah patuh untuk mendaftarkan pernikahan secara legal ke lembaga yang berwenang.
Jika memang hubungan itu halal dan resmi, kenapa harus disembunyikan?
Jika memang hubungan itu baik dan tidak melanggar aturan, kenapa tidak diumumkan?
Kalau bersih, kenapa harus risih?
Bukankah Rasulullah justru memerintahkan umatnya untuk menyiarkan pernikahan? Demi menghindari fitnah dan gunjingan orang.
Kita memang tidak bisa mengatur isi hati dan lisan orang lain, tapi jangan sampai kita membuat orang lain berprasangka buruk karena perbuatan kita sendiri.
“No relationship is worth hiding. If you have to hide it to be happy, it’s not worth having.” -Anonymous
Untuk para perempuan di luar sana, jangan pernah mau diajak nikah ngumpet-ngumpet. Main rahasia-rahasiaan. Ujung-ujungnya nanti kalian juga yang akan rugi.
Banyak kisah nyata tentang pernikahan rahasia yang pada akhirnya merugikan pihak perempuan. Terlebih jika ditambah kehadiran anak. It’ll be more complicated.
I’ve seen many of these, and I feel really sorry for them. But well, life’s full of choice, isn’t it?
Laki-laki yang baik, siap nikah, dan bertanggungjawab, nggak akan bikin wanitanya sengsara dengan status yang serba nggak jelas. Punya suami tapi kayak nggak punya suami.
Namanya orang nikah, apalagi newlywed.. Pengen dong sesekali jalan bareng pasangan. Makan berdua, traveling berdua, ngobrol berdua di tempat ramai. Tanpa rasa malu, canggung, curiga, atau takut ketahuan.
Trus apa jadinya kalo kita (baru) punya pasangan tapi harus serba ngumpet-ngumpet?
Jalan sengaja misah, istri keluar duluan, suami nyusul. Makan di tempat tertutup dan rahasia, supaya nggak kejepret hengpon jadul. Ngobrol udah kayak agen rahasia, pakai kode khusus. Mau pulang ke rumah bolak balik celingukan, takut ada yang lihat.
Trus apa bedanya dong sama yang jomblo? Jomblo mah ketahuan, statusnya jelas single dan nggak ada yang punya. Available.
Nah kalau kita in a relationship tapi berasa single, apa-apa sendiri, serba insecure, dikit-dikit curiga, dihantui rasa was-was takut ketahuan.. Sehat nggak sih relationship kayak gitu?
Belum lagi usai siksaan batin karena menyembunyikan sesuatu yang harusnya tidak disembunyikan, kita dihujani prasangka orang bahwa apa yang kita jalani ini salah, improper, forbidden.
Alih-alih meraih sakinah, justru rasa cemas, ketakutan, dan ketidaktenangan yang didapat. Time has tell, serapi apapun sebuah rahasia disembunyikan, suatu saat akan terkuak jua.
Sesuatu yang dirahasiakan hanya akan melahirkan kedustaan yang tak ada habisnya. Dan hubungan yang dibangun di atas pondasi kedustaan, lambat laun akan rapuh dan mudah goyah. A relationship built in secret and lies will never survive a long time.
Hidup ini pilihan. Jika memang ini jalan yang kita pilih, maka kita sudah harus siap dengan segala resikonya. Don’t complain. Bersedia untuk menjadi “kekasih rahasia”, kita pasti tahu betapa berat konsekuensi yang harus ditanggung.
Have some pride and dignity, dear women. There’s a huge difference between the word “private” and “secret”. Like a saying, keep your relationship private without keeping your partner a secret. There’s a difference between privacy and secrecy.
If he deeply respects you, your feelings, and your family, he won’t make you suffer by staying in this kind of relationship. If he insist on keeping this relationship as a secret, then he’s just not that into you.
Walk away if he chooses to love you only behind the closed doors. And yes, you deserve someone better 😉
~ Jakarta, rainy December 2018… no man that truly loves you will hide you.
© AISYAFRA.WORDPRESS.COM
[ image source: Pinterest ]
kalo nikahnya ngumpet”
mungkin malu ketauan istri tuanya
wkwkwk
LikeLike
😅
LikeLike
Hai Mbak, salam kenal, saya suka blognya, suka tulisan ini. Lucuu…kayaknya gaya nulisnya sama dg saya. terimakasih sudah menghibur, tapi penuh hikmah. Barakallahu
LikeLike
Salam kenal kembali, Mbak Idestiraisa 🙂
Terima kasih yaa sudah mampir dan baca tulisan-tulisan saya. Semoga membawa manfaat. Wa fiyk barakalaahu 🙂
LikeLike