Bukan Hanya Soal Untung Rugi

“If you want to earn more, learn more.” – Zig Ziglar

Hari gini, udah 2019, jaman smartphone bukan lagi barang mewah, masih ada aja orang yang nanya gini,

“Mbak, ambil barang dari mana? Boleh minta kontak supplier/agennya?”

Kita jawab supaya beli aja di kita, dianya ogah. Maunya langsung dari supplier biar dapet untung GEDE.

Jiahhh, mau untung gede tapi males, nggak mau usaha lebih. Maunya pakai cara gampang dan cepet. Fyi, mau untung gede tuh usaha, Maliiih…

Mintanya dapet harga dari supplier tapi belinya dari tangan kedua alias marketer/reseller. Dikira si reseller ini lagi kerja bakti kali yak? Situ kira kita dinas sosial? 🤔

Setelah percakapan yang super alot, akhirnya ia mengajukan tawaran lain:

“Gini aja deh mbak, mbak kasih info agennya aja. Nanti mbak saya kasih tips sekian. Gimana? Lumayan tuh, cuma ngasih info bisa dapet uang segitu.”

Duh, terhina sangat rasanya jika saya yang mengalami hal tsb. Kiranya, kita berdagang semata hanya untuk cari duit sampai hal seperti itu bisa dan bersedia untuk dirupiahkan 👎🏻

Inilah mengapa sebelum berniaga, kita harus paham dulu adab dalam jual beli. Berilmu sebelum beramal dan berbuat. Jangan terbalik. Yang penting semangat ’45 plus impian akan untung besar.

Dan etika dalam hal seperti ini nggak mesti dimiliki oleh mereka yang udah paham syari’at jual beli, kok. Yang belum paham syari’at aja rata-rata tahu bahwa pertanyaan semacam ini is a BIG NO dalam dunia bisnis.

Ora pareng, nggak pantes.

Ada peraturan-peraturan tak tertulis yang sebaiknya dipahami sebelum melakukan apapun, termasuk memulai bisnis. Bagaimana membangun relasi dengan pebisnis lain agar sama-sama untung, sama-sama ridha, sama-sama berkah.

Bukan yang penting saya untung, urusan situ mah sabodo teuing. Enak di gue itu wajib, nggak enak di loe ya DL, derita loe.

Karena bisnis nggak cuma soal untung rugi. Tapi juga soal surga dan neraka.

Berbuah surga jika diniatkan untuk ibadah dan ditempuh dengan cara yang halal. Berujung neraka jika diraih dengan cara-cara kotor, penuh tipu-tipu dan menzhalimi hak orang lain.

~ Jakarta, May 2019.. just like a saying, “there is no elevator to success, you have to take the stairs.”

© AISYAFRA.WORDPRESS.COM

[ image source: Pinterest ]

Advertisement